Abu Hurairah r.a. menuturkan bahwa Rasulullah Saw bersabda: "Keutamaan Al-Qur'an dibandingkan dengan segala perkataan laksana keutamaan Allah Yang Maha Pengasih dibandingkan dengan seluruh makhluq-Nya."
Anas r.a., menuturkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa mengajari anaknya membaca Al-Qur'an dgn melihat (pd kitab Al-Qur'an), maka diampuni dosanya yang telah lalu dan yang akan datang. Dan barangsiapa mengajarinya membacanya Al-Qur'an dengan hafalan, lalu setiap anak membaca satu ayat, maka Allah mengangkat satu derajat untuk ayahnya sehingga pada akhir Al-Qur'an yang dibaca."
Dalam hadits lain, Rasulullah SAW bersabda:
"Tidak bisa memberi syafaat yang lebih utama kedudukannya menurut Allah dari pada syafaat Al-Qur'an."
Rabu, 23 Juni 2010
CAHAYA AL-QURAN
Firman Allah SWT:
وَإِنَّهُ لَذِكْرٌ لَّكَ وَلِقَوْمِكَ وَسَوْفَ تُسْأَلُونَ
"Dan sesungguhnya Al-Qur'an adalah peringatan bagimu dan kaummu, kelak kamu akan ditanya." (QS.Az-Zukhruf [43], ayat 44)
Manfaatkan sisa umur, jangan lewatkan hari berlalu tanpa membaca, mengimani dan mengamalkan Al-Qur'an dalam kehidupan kita sehari-hari.
Allah SWT berfirman;
يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءتْكُم مَّوْعِظَةٌ مِّن رَّبِّكُمْ وَشِفَاء لِّمَا فِي الصُّدُورِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ
"Wahai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit yang ada di dada dan rahmat bagi orang-orang mukmin." (QS Yunus [10]:57) ,
نُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاء وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ وَلاَ يَزِيدُ الظَّالِمِينَ إَلاَّ خَسَاراً"
"Dan kami turunkan dari Al-Qur'an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al_Qur'an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian." (QS Al-Israa' [17]:82).
Al-Qur'an menjadi penasehat, penawar hati yang sedang gelisah, tidak tenang, dan di kala dada terasa sempit. Ia menjadi petunjuk dan rahmat bagi manusia. Cahaya Al-Qur'an masuk ke dalam hati hamba yang beriman sehingga memberikan ketenangan dan ketenteraman. Cahaya Al-Qur'an menyinari rumah-rumah mereka. Lantunan ayat-ayat Al-Qur'an selalu menggema, menyelimuti sekitar rumah. Sabda Rasulullah Saw: "Sinarilah rumah-rumah kamu sekalian dengan bacaan Al-Qur'an."
Rumah tampak terang benderang menurut pandangan Allah apabila di dalamnya selalu ada ayat-ayat suci Al-Qur'an yang dibaca. Cahaya ini bukan berasal dari lampu rumah, tetapi dia datang dari setiap huruf, kata, kalimat dan ayat-ayat Al-Qur'an yg dibaca. Lalu ditelaah, dihayati dan diaplikasi menjadi sinar yang menerangi hati, menjadi cahaya Illahi, menerawang dalam setiap relung kehidupan insani. Ia hadir pada hati yang sempit lalu menjadikannya lega, hati yang marah menjadi pemaaf, jiwa yang kikir menjadi dermawan, dlsb.
Al-Qur'an memiliki keutamaan yang luar biasa, dan karenanya layak jika Al-Qur'an dijadikan Allah SWT sebagai "Mukjizat terbesar" yang diberikan-NYA kepada Nabi Muhammad SAW dan di pelihara-Nya (kemurniannya) sampai akhir zaman (kiamat).
Semoga kita termasuk umat yang mendapat petunjuk dan hidayah.
Amin Ya, Rabbal Alamin.
0 KOMENTAR:
Tulis Komentar